Sirkit protek SONY Chasis BG-3R dan BG-3S yang menggunakan mikrokontrol CXP86449 dan jungel CXA2139.
- Protek akan aktip bekerja jika jalur HP (horisontal pulsa) hilang karena di-short-kan ke ground oleh Q503.
- Normal tegangan basis Q503 adalah nol.
- Jika basis ada tegangan maka protek akan aktip bekerja
- Untuk melumpuhkan seluruh sistim protektor, maka dapat dishortkan Basis-Emitor Q503
Protek akan aktip bekerja dapat disebabkan karena :
- B+ Over Current. Disampling oleh sirkit B+OCP seperti gambar dibawah. Normal tegangan pada kolektor adalah nol. Untuk melumpuhkan phanya protektor bagian ini saja, maka dapat dishortkan Basis-Emitor Q604. Jika R615 1.2ohm 2watt nilai molor, maka dapat menyebabkan protek aktip bekerja walaupun teve dalam kondisi normal.
- Kehilangan pulsa-pulsa vertikal. Disampling oleh sirkit seperti gambar dibawah. Normal basis Q509 ada tegangan 0.6v. Jika bagian vertikal tidak kerja maka tidak ada pulsa-pulsa yang masuk ke D512 dan basis tegangan akan berubah menjadi nol, sehingga protek akan aktip bekerja. Untuk melumpuhkan protek bagian ini saja, maka dapat dishortkan Basis-Emitor Q509.
- Vertikal-Out Over Current Protektor. Jika arus untuk suply ic vertikal-out over, maka protek akan aktip bekerja. Sirkit disampling seperti gambar dibawah. Normal tegangan pada kolektor Q507 adalak nol. Untuk melumpuhkan protek bagian ini saja, maka dapat dishort Basis-Emitor Q507
- X-ray protektor, akan aktip bekerja jika tegangan flyback over. Disampling oleh sirkit seperti gambar dibawah ini. D529 mendapat pulsa-pulsa dari flyback. Jika tegangan flyback over, maka tegangan dc dari D529 >> D525 akan menembus zener diode D526 sehingga memicu protek aktip bekerja. Untuk melumpuhkan protek bagian ini saja, maka dapat dishortkan C579.
*************************
(*) Kenapa untuk melumpuhkan selalu dishortkan. Karena sirkit menggunakan komponen chip SMD (surface mount device), maka akan sulit jika harus melepas transistor misalnya.
No comments:
Post a Comment